Danau Dendam Tak Sudah di Bengkulu

danau dendam tak sudah - tempat wisata di bengkulu - yopie pangkey @

Danau Dendam Tak Sudah – Mungkin kamu sudah pernah berlibur ke Bengkul dan mendatangi destinasi wisata ini. Menengar namanya saja sudah bikin merinding. Apa segitunya dendam hingga akhirnya ada danau ini?

Danau Dendam Tak Sudah adalah salah satu objek wisata di Bengkulu, Keindahannya tidak seseram namanya. Tepian danau sayik untuk duduk-duduk santai. Memandang keindahan alam sambil menikmati berbagai jajajan yang ada.

Sebenarnya ini sudah menjadi cerita lama, saat saya terakhir berkunjung ke Bengkulu beberapa tahun silam. Sebelumnya pernah juga tinggal di Bengkulu walau ga lama, hanya 6 (enam) bulan saja. Ga sering kemari, namun setiap berkunjung bisa nikmati suasana asik tepi danaunya.

danau dendam tak sudah - tempat wisata di bengkulu - yopie pangkey - 6
Danau Dendam Tak Sudah.

Sekilas Tentang Danau Dendam Tak Sudah

Danau Dendam Tak Sudah merupakan ekosistem perairan lentik atau perairan tergenang. Menjadi sumber perairan yang digunakan sebagai sumber air untuk irigasi.

Juga sebagai kawasan konservasi yang melindungi keanekaragaman hayati, sebagai daerah cadangan air, sebagai media pembelajaran alam untuk kepentingan ilmiah dan tempat rekreasi.

Danau Dendam Tak Sudah termasuk ke dalam Cagar Alam Danau Dusun Besar (BKSDA. 2011).

Baca juga: Berkunjung Ke Candi Muaro Jambi, Kampus Buddha Zaman Kerajaan Sriwijaya

Lokasi

danau dendam tak sudah - pariwisata bengkulu - yopie pangkey - 2

Danau Dendam Tak Sudah berada di Kelurahan Dusun Besar, Kecamatan Singaran Pati, kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Dengan luas permukaan danau sekitar 67 hektare di dalam Cagar Alam seluas 500 hektare.

Hanya berjarak sekitar 5,8-6 kilometer dari Bundaran Tugu / Monumen Ratu Samban. Melalui Jalan S. Parman – Jalan Mayjen Sutoyo – Lalu berbelok ke kiri ke Jalan Danau.

Ikuti saja jalan Danau, nanti kita akan bertemu dengan Danau Dendam Tak Sudah di sebelah kanan kita.

Jika kita bepergian dari arah Curup atau Kepahiang, saat memasuki Kota Bengkulu masuk ke Jalan Halmahera. Lalu belok kiri ke Jalan Danau di pertigaan Mako Brimob Bengkulu.

Danau ini masuk ke dalam area Cagar Alam Danau Dusun Besar. Sempat mencoba hunting foto ke sisi lain danau melalui Perkampungan Singaran Pati di sebelah Selatan Danau. Tapi lebih enak menikmati suasana danau di tepi jalan Danau, sambil minum es degan atau minuman botol.

Peta Danau Dendam Tak Sudah

Kaya Flora dan Fauna

danau dendam tak sudah - objek wisata di bengkulu - yopie pangkey - 5

Cagar Alam Danau Dusun Besar ini memiliki banyak jenis flora dan fauna lho. Sayangnya saya tidak sempat untuk eksplorasi semuanya. Hanya sempat eksplorasi melalui mesin pencari saat browsing di warnet di tahun-tahun dulu 😀

Dengar-dengar nih, di sekitar danau terdapat flora khas seperti anggrek matahari, plawi, bunga bakung, gelam, terentang, sikeduduk, brosong, ambacang rawa, dan pakis.

Sedangkan fauna terdiri dari burung kutilang, kera ekor panjang, lutung, ular phyton, babi hutan, siamang, siput dan berbagai jenis ikan termasuk ikan langka seperti ikan kebakung, dan palau.

Banyak Pondokan

danau dendam tak sudah - tempat wisata di bengkulu - yopie pangkey - 4

Di sepanjang tepi jalan yang bersinggungan dengan tepian danau, banyak pondokan yang menyediakan jagung bakar dan kelapa muda. Terakhir kemari, saya sempatkan duduk-duduk santai kembali. Memandang danau sambil menikmati segarnya kelapa muda.

Duduk-duduk santai di tepi danau mengingat momen kebersamaan bersama sahabat. Bersama dua sahabat asal Lampung yang sama-sama merantau ke Bengkulu di akhir tahun 2000. Sebuah kenangan yang masih teringat sampai saat ini.

Sejarah Danau Dendam Tak Sudah

Ada beberapa cerita yang saya langsung dengar dari penduduk sekitar tentang danau ini. Yang satu masuk di logika sedangkan yang lain hanyalah sebuah legenda.

Cerita pertama, konon dulu ada sepasah remaja yang merajut kasih. Namun keduanya tidak direstui oleh orangtua masing-masing.

Karena merasa tidak bisa terpisahkan, keduanya memutuskan untuk bunuh diri dengan melompat ke danau. Sehingga dinamakanlah Danau Dendam Tak Sudah. Keduanya menjelma menjadi sepasang lintah raksasa yang menyimpan dendam karena cintanya tidak kesampaian.

Cerita kedua terkait dengan pembangunan dam (bendungan) oleh Belanda. Belanda membangun dam dengan tujuan untuk menampung air banjir. Namun pembangunan dam tersebut tidak selesai-selesai, sampai akhirnya Belanda meninggalkan Indonesia.

Danau Dendam Tak Sudah, berasal dari Dam yang Tak Sudah-sudah rampungnya 😀

danau dendam tak sudah - tempat wisata di bengkulu - yopie pangkey - 3

Baca juga ya: Wisata Kebun Teh Gunung Dempo Pagar Alam

Terus terang saja, saya lebih percaya dengan cerita kedua yang sangat masuk akal. Namun kalau bicara wisata, cerita-cerita legenda seperti itu menjadi semacam daya tarik bagi wisatawan yang datang.

Apa benar Bandung Bondowoso sanggup mendirikan 1000 candi dalam semalam untuk mendapatkan Roro Jonggrang? Apa benar ada dua pasang lintah yang masih menyimpan dendam di Danau Dendam Tak Sudah?

Semua menjadi cerita turun temurun yang asik untuk diperbincangkan saat kita jalan-jalan ke suatu tempat.

Banyak Didatangi Wisatawan

Danau Dendam Tak Sudah banyak didatangi wisatawan. Kebanyakan mereka penasaran dengan nama danau ini, selain karena keindahannya.

Kalau saya, rugi ga datang ke Danau Dendam Tak Sudah. Sudah jauh-jauh ke Bengkulu, kok ga datang ke salah satu objek wisata, tempat wisata dengan nama unik ini.

Related posts

9 comments

  1. Saya setuju penamaan yang kedua lebih masuk akal, Dam yang tidak kunjung selesai.

    Tapi apapun namanya, Danau Dendam Tak Sudah ini cakep banget. Apalagi ada teratai nya itu, waw, beneran bikin baper untuk mereka cintanya yang ditolak 🙂

  2. laju gak sudah sudah dendam itu Danau yaaa… namanya sungguh buat Kepooo!!! ….gambar awan nya cakep bangedd..kawasan tanpa polusi..tapi serem juga kalo kesana ketemu ular Phyton heheheheh…

Comments are closed.