Mencoba sensasi kuliner yang berbeda dan belum pernah kita rasakan itu memang benar-benar asik. Termasuk kali ini saya mencoba kuliner Sate Domba Afrika Haji Ismail yang berbeda cara mengolahnya dan menyajikannya.
Diajak mas Ebo Mansyur, Ketua Umum Genpi, kami mencoba makan siang di Sate Domba Afrika Haji Ismail. Mas Ebo bilang satenya enak banget, kami harus mencobanya.
Pertama mendengarnya sebenarnya sudah sangat menarik, Sate Domba. Jarang-jarang kan dengar dengar sate domba, seringnya sate kambing. Apalagi ada embel-embel Afrika, Sate Domba Afrika. Jadi dibuat penasaran sepanjang perjalanan di mobil menuju lokasi jualan.
Sambil menunggu sampai, saya pun mencoba mencari tahu tentang Sate Domba Afrika Haji Ismail di mesin pencarian Google.
Dan yang muncul di peringkat satu di browser HP saya adalah beberapa video di channel youtube TV nasional. Dan saya coba tonton salah satunya yang pembawa acaranya alm. Bondan yang terkenal dengan ‘maknyus’nya.
Rupanya Sate Domba Afrika ini, olahannya yang ala Afrika. Tepatnya olahan di Negara Mali. Karena Hi Ismail berasal dari Mali, dari sebuah kota bernama Timbuktu. Begitu kata alm. Pak Bondan di video tersebut.
OK, sekarang kita lihat langsung tempatnya.
Baca juga :
* Gurihnya Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih yang Bikin Penasaran
Alamat Sate Domba Afrika Haji Ismail
Saya tidak faham apalagi hafal jalanan di Jakarta. Kalau lihat di peta sih alamatnya ada di Jalan KS Tubun, Palmerah. Dekat dengan Museum tekstil, warungnya berada di sebelah gedung tua di mulut gang. Tempatnya sangat sederhana sekali.
Ada 3-4 meja panjang dengan kursi memanjang juga. Kalau ramai disediakan kursi-kursi plastik.
Lokasi di peta: Alamat Sate Domba Afrika Haji Ismail
Resep Sate Domba Afrika
Sate domba ala pak Haji Ismail ini tidak menggunakan tusuk lidi seperti pada umumnya sate. Cara memasaknya pun berbeda.
Pertama-tama daging domba dipotong-potong lalu ditaruh di atas panggangan. Setelah dipanggang, daging dimasukkan ke dalam panci dan dimasak kering agar minyak-minyak dari dalam daging keluar.
Setelah itu diberi resep ‘bumbu rahasia’ dan diaduk-aduk dalam satu wadah sampai bumbu merata. Lalu dimasak lagi di dalam panci hingga matangnya merata.
Selesai itu dihidangkan.
Hidangan
Uniknya makan di sini adalah, menu utama pendamping sate adalah pisang goreng. Makan dengan pisang dan roti itu adalah budaya makan khas masyarakat Afrika pada umumnya.
Dan Haji Ismail tidak mau meninggalkan budayanya. Sama seperti kita kalau kemana-mana, juga tidak mau melupakan budaya asli kita bukan?
Di sini kamu bisa tetap memilih nasi sebagai teman makan sate. tetap disediakan.
Dihidangkan di meja kami satu porsi Sate Domba Afrika di atas tempat terbuat dari stainless. Satu porsi besar ini cukup untuk 3-4 orang. Kalau makannya tanpa nasi dan nasi goreng, 2 orang saja sepertinya sanggup menghabiskan.
Kalau pergi sendiri ada porsi kecil untuk satu orang.
Tekstur daging domba dengan rasa bumbu yang meresap di daging terasa cocok dengan rasa mustard yang asam.
Disediakan merica, kecap manis, dan sambal kalau kamu suka manis dan pedas.
Aroma daging domba dan bumbu yang meresap membuat makan terasa lebih mantab.
Baca ini juga:
* Sop Konro BCA Balikpapan, Rasanya Mantab
Harga
Karena ditraktir, saya tidak tahu harga persisnya dan lupa menanyakan juga. Tapi sepertinya habis lumayan juga. Sekilas saya melihat beberapa lembar uang berwarna merah dikeluarkan untuk kami makan berlima. 2 porsi sate domba afrika ukuran besar, 4 piring pisang goreng, 5 piring nasi, 7 es jeruk.
Dalam salah satu blog yang saya baca, dijelaskan harga satu porsi adalah Rp 50.000. Kalau makan berdua dihitungnya 2 porsi dalam lempengan stainless. Ditambah 2 gelas es jeruk maka bayarnya Rp 155.000. Kira-kira begitulah.
Wajib Dicoba
Kalau kamu penggemar sate, Sate Domba Afrika Haji Ismail ini menjadi wajib kamu coba. Ada sensasi makan sate yang berbeda di sini.
Daging dombanya juicy dan lezat, terasa lembut saat digigit dan dikuyah. Mustard, irisan bawang bombay, dan aroma daging serta bumbu menjadi pelengkap kenikmatan rasa.
Makan di Sate Domba Afrika Haji Ismail benar-benar nikmat dan memberikan pengalaman makan sate yang berbeda dari yang lain.
